Yahoo Answers is shutting down on May 4th, 2021 (Eastern Time) and beginning April 20th, 2021 (Eastern Time) the Yahoo Answers website will be in read-only mode. There will be no changes to other Yahoo properties or services, or your Yahoo account. You can find more information about the Yahoo Answers shutdown and how to download your data on this help page.

AAAdddduuuuuuhhhh.......!!!!!?

Woy...temen temen...saudara saudaraku.....gimana neh...cute dah kepengen nikah...tapi gimana caranya????...hiks...hiks.....aduh...rasanya capek banget single terus...dah pengennya neh ngerawat dan ngelayani suami....trus gimana klu "dy" aja lom punya biaya???haruskah aq sabar menunggu nya??ato haruskah aq meminjam biaya ke orang2 tuk membiayai pernikahan ini???hiks...hiks.....dah kepengen dapet kado, ucapan selamat dan kepengen jadi manten...

16 Answers

Rating
  • Favorite Answer

    pernikahan bukanlah hal mudah seperti membalik telapak tangan.

    butuh banyak hal yg harus dipertimbangkan sebelum sepasang (BKN seseorang,, krn hal ini adalah sesuatu yg butuh komitmen 2 orng yg mantap) manusia memutuskan untuk menikah. karena pernikahan membuahkan konsekuensi yang tidak ringan dan ditanggung bersama.

    ada hal-hal yang lebih penting dari 'rasa bosan menjadi single', untuk menjadi faktor pendukung seseorang memutuskan menikah, apa lagi soal biaya, itu SANGATLAH TDK PENTING.

    faktor penting pernikahan bukanlah materi.

    tapi komitmen.

    komitmen untuk hidup bersama.

    komitmen untuk saling berbagi.

    saling berbagi suka duka.

    saling berbagi keadaan masing-masing.

    dan terlebih lagi, saling menerima apa adanya.

    apakah anda sudah menerima apa adanya? menerima apa adanya termasuk kondisi pasangan yang belum punya biaya??

    jangan melihat pernikahan yg dilangsungkan secara mewah dan besar-besaran. memang tidak menutup mata, bahwa tidak mungkin menikah tanpa biaya, ada keinginan untuk merayakan bersama keluarga, teman dan kolega.

    untuk itu, perlu di pikirkan bersama secara mantap.

    sudah mantapkah anda dan pasangan untuk menikah?

    bila sudah, soal biaya ada banyak jalan keluar,

    lebih baik di diskusikan, renungkan,

    bukan hanya dg calon, tapi juga dg keluarga,

    saiia yakin anda berdua bisa menemukan jalan keluarnya yg terbaik,,

    karena yg mengerti kondisinya, adalah anda berdua sendiri.

    menunggu hingga punya biaya sendiri atau mencari pinjaman punya konsekuensi masing-masing,,

    maukah anda menunggu, atao bisa dan mampukah anda mencari pinjaman dan melunasinya nantinya,,

    pikirkan dg jernih, renungkan dg hati, lalu jalankan apa adanya sesuai nurani mu,

    lakukan apa yg kmu anggap tepat dan jalani dg sepenuh hati.

    *maaph klo terkesan menggurui*

  • Venus
    Lv 6
    1 decade ago

    Hallo Cuute_83....

    Waduh....Cuute ! Emang di kehidupan berumah tangga ada apa??

    Kok penasaran amat sih? Sama seperti kehidupan seorang anak dalam keluarga, antara kakak dan adik, hanya saja yang kita hadapi adalah orang yang yang berstatus suami . Tentu dengan status itu ada hak dan kewajiban2 tertentu ya....dan ini bukan hal sepele!

    Kalo soal resmi, sebenarnya tidak butuh biaya besar jadi tidak perlu tuh sampe pinjem kiri kanan hanya untuk sekedar resmi! Tapi yang perlu dipikir panjang adalah Bagaimana kehidupan kalian setelah menikah !

    Ini bukan kehidupan 1 - 2 tahun tapi mudah2an untuk selamanya.

    Apa dengan kondisi yang "lom punya biaya" kemudian kamu berpikir untuk sementara tinggal bersama orang tua, tidak hidup mandiri..... jadi apa bedanya dengan hidup kamu sekarang?

    Sabar-sabar aja ya, Cuute_83....

  • Hi,

    lho kenapa lagi nich ! tenang aja gak usah buru-buru kawin

    nikah itu kita lihat bukan dari pesta, manten, kado dan hidup senang- ngurus suami sama keluarga.

    wah! menikah itu lebih dari hal diatas, yakni tanggung jawab.

    sebenarnya sich cowok anda benar juga, sebab kalau belum mapan gimana dia mau jadi kepala rumah tangga. lagian dengan pinjam uang dari saudara atau keluarga pasti bukan solusi yang jitu.

    sepertinya sich @cute sabar saja dulu yach. pasti kalau udah waktunya @cute bakalan dech jadi manten, percaya dech

    orang bilang lebih baik pelan-pelan tapi selamat daripada buru-buru akhirnya kelaut alias amburadol.

    yach udah doa aja yach siapa tahu cowok dapat kerjaan - mapan.

    nah ! kalau udah gitu bisa tuch cepet-cepet cetak undangan.

    setiap orang pasti kepengen nikah, tapi pasti dengan pemikiran yang dewasa dan gak asal-2an.

    oke sabar yach @cute !

    thnx

  • 1 decade ago

    Cuute menjalankan hidup baru yang kamu maksudkan itu harus mempunyai commitment yang kuat, antara kamu dan suamimu (calon)

    Masalah Biaya dan ucapan dari teman2 n saudara Mb rasa no 2 deh

    Yang pasti kamu siapkan mental untuk menjalankan kehidupan baru

    mu, ga perlulah kamu harus pinjam kesana kemari kalau memang mentalmu dah siap tak perlu diramekan yang penting Syarat sahnya

    ernikahan harus ada, dah cukup menurut Mb ,untuk rasepsi pernikahan belakangan aja yang penting kamu dah syah menjadi suami istri Ok Cuute

    Salam Mb

  • How do you think about the answers? You can sign in to vote the answer.
  • 1 decade ago

    Nggak ada yang orang bisa dapet semuanya dalam hidup ini, hidup ini pilihan, kamu pilih mana... kelihatan cantik dipuji2 temen di pesta kawin yang meriah dan mikirin utang sesudah itu. Ato tanpa pujian di perkawinan sederhana tapi setelahnya kamu bisa memulai hidup baru dengan org yg kamu cintai dengan lebih mudah (tanpa utang).

  • Anonymous
    1 decade ago

    Jalan yang harus anda tempuh adalah bicara dengan calon dan orang tua anda karena yang akan mengadakan acara pernikahan adalah orang tua anda.

    Pikiran anda kepengen dapat kado, ucapan selamat dan kepengen jadi manten... merupakan rangkaian acara yang besarnya biaya bisa diatur besar kecilnya.

    Selamat berunding, semoga segera memperoleh jalan terbaik. Ingat, jika sekarang hutang untuk pesta maka anda akan mengalami kesulitan untuk mengembalikan pinjaman itu.

  • 1 decade ago

    Bukan berarti pernikahan itu harus selalu di ramaikan di gedung bertingkat kan, dan gak ada tuntutan wat menikah dengan mas kawin setumpuk mas, menikah itu cukup ada wali, ijab kobul,mas kawin semampunya,penghulu yang sah di dep agama,

    ya kalo pengen di ramaikan ya harus sabar x,apalg sekarang ini kawin mahal,

    Source(s): nikahnya sederhana aja, kalo bener2 kepengen, tapi dengan satu landasan udah mantap wat mengarungi bahtera rumah tangga yang penuh dengan lila liku kehidupan lo
  • 1 decade ago

    makanya kalo cari cowox jgn yg kere n pengangguran neng......buat biaya nikah aja ga punya palagi ntar kalo punya anak....mau dikasi makan krupuk...??????

  • HeaVen
    Lv 5
    1 decade ago

    cute sabar dulu...

    yang perlu dipikirkan bagaimana kehidupan kalian setelah pernikahan. Mau dibawa kemana biduk rumah tangga kalian. Jika belum ada rencana yang matang untuk itu,, jangan berani menikah dulu. Masalahnya amanah,, suami dilimpahi tanggung jawab - melindungi dan membahagiakan istri dan anak2x mereka oleh orang tua istri. Jika belum bisa membahagiankannya - jangan berani2x meminta nya. pertanggung jawabannya berat di akherat.

  • Kesya
    Lv 4
    1 decade ago

    hai, pa kabar,,lama nie ak ngk nimbrung

    cute,,, jangan terburu-buru gitulah,,, ya gpp sih kalau emang udah siap,,, tapi kata cute kan si "Dy" belum siap,,, emang sih biaya bisa diadakan dengan cara itu tapi pikirkan juga belakangnya entar,, apa yang akan terjadi,,, karena orang itu tidak pasti,,,

    lagian kan rasa kepengen bisa ditunda,,, iya kan cute,,, lebih baik pikirkan matang-matang dulu,,, sabar dulu,, katanya orang sabar itu di sayang Tuhan,, jadi mungkin juga Tuhan punya rencana lain dengan cara menguji kesabaran kamu,,, bisa aja kan ntar pesta nya lebih asyik,,,,

    semangat !!!

    jangan banyak mikir hal itu dulu,, fokus/pikirkan apa yang sekarang ada disekeliling kamu supaya hal itu agak kabur dalam pikiranmu

    oke

    good luck

    :)salam

  • 1 decade ago

    Kalau kamu dan calon pasanganmu merasa sudah mampu menghidupi sendiri keluargamu nanti ya silahkan menikah, meski dg cara yg sederhana. Misalnya cukup dg mengundang bbrp saudara en tetangga dekat untuk sekedar slametan dan mengundang ustadz untuk memberi siraman rokhani.

Still have questions? Get your answers by asking now.