Ada yg bisa menjelaskan misteri kain kafan Turin dan Stigmata ?

Tanpa kain Turin pun Iman Kristen tetap yakin kalau Yesus itu disalib.

Memang sejak abad pertama banyak orang yang mencoba memanipulasinya seperti yang alkitab jelaskan:

Matius 28:

12 Dan sesudah berunding dengan tua-tua, mereka mengambil keputusan lalu memberikan sejumlah besar uang kepada serdadu-serdadu itu

13 dan berkata: "Kamu harus mengatakan, bahwa murid-murid-Nya datang malam-malam dan mencuri-Nya ketika kamu sedang tidur.

14 Dan apabila hal ini kedengaran oleh wali negeri, kami akan berbicara dengan dia, sehingga kamu tidak beroleh kesulitan apa-apa."

15 Mereka menerima uang itu dan berbuat seperti yang dipesankan kepada mereka. Dan ceritera ini tersiar di antara orang Yahudi sampai sekarang ini.

2Ptr 2:1

Sebagaimana nabi-nabi palsu dahulu tampil di tengah-tengah umat Allah, demikian pula di antara kamu akan ada guru-guru palsu. Mereka akan memasukkan pengajaran-pengajaran sesat yang membinasakan, bahkan mereka akan menyangkal Penguasa yang telah menebus mereka dan dengan jalan demikian segera mendatangkan kebinasaan atas diri mereka.

kain kafan Turin dan Stigmata sudah pernah ditayangkan di televisi National Geographic

> kain kafan Turin diduga hasil kerja dari pelukis Leonardo da Vinci yang memang akhli dalam bidang kimia dan fisika. Prosesnya semacam konsep fotografi (cahaya yang berisi gambar orang dilewatkan melalui lubang kecil) dan larutan yang dipake adalah Nitrat Perak yang berasal dari Arab.

> Stigmata memang pemalsuan yang terjadi di banayk negara. Mereka menggunakan cairan kimia yang dioleskan ke kulit misalnya dahi, telapak tangan dsbnya. Olesan cairan kimia tsb akan menimbulkan luka pada kulit.

.

Kain turine adalah kafan pembungkus Yesus ketika diturunkan dari salib. Yesus di salib abad 1, fenomena kain turine muncul abad 13. Sangat tdk ilmiah kain sudah 1000 tahun lebih tdk mengalami degradasi (pembusukan) dan berubah warnanya. Keajaiban, hanya itu kata yg dijadikan sandaran untuk suatu keyakinan mereka.

Orang Kristen dulu memang aneh2, kayu yg dipercaya sbg tempat penyaliban Yesus pun menjadikan masalah peperangan Romawi dan Sasanid (Persia). Padahal kayu salib yg sebenarnya mungkin sudah lapuk jadi tanah.

hmm..begini, Para penulis Injil mengatakan bahwa tubuh Yesus, stlh diturunkan dari tiang siksaan oleh Yusuf dari Arimatea, dibungkus ”dalam linen halus yang bersih”. (Matiuss 27:57-61; Markus 15:42-47; Lukas 23:50-56) Rasul Yohanes menambahkan, ”Juga Nikodemus . . . datang membawa sebuah gulungan mur dan gaharu kira-kira seratus pon[50 kg] beratnya. Maka mereka mengambil tubuh Yesus dan membalutnya dengan kain pembalut bersama rempah-2, tepat seperti cara kebiasaan orang Yahudi mempersiapkan penguburan.”—Yohanes 19:39-42.

Orang Yahudi mempunyai kebiasaan membasuh orang mati dan kemudian mengurapi tubuh orang itu dengan minyak dan rempah-rempah. (Matius 26:12; Kisah 9:37) Keesokannya stlh hari Sabat, teman-teman wanita Yesus bermaksud menyelesaikan penyiapan tubuhnya, yang telah dibaringkan di sebuah makam. Namun, pada waktu mereka tiba dengan ’rempah2 untuk meminyaki dia’, tubuh Yesus tidak ada di makam!—Markus 16:1-6; Lukas 24:1-3.

Apa yang ditemukan Petrus ketika tidak lama kemudian ia datang dan memasuki makam itu? Yohanes yang menjadi saksi mata melaporkan, ”Dia melihat kain-kain pembalut tergeletak, juga kain yang dahulu ada di kepalanya tidak tergeletak bersama kain-kain pembalut tetapi tergulung secara terpisah di satu tempat.” (Yohanes 20:6, 7) Perhatikan bahwa linen halus sama sekali tidak disebut-sebut—hanya kaiN2 pembalut dan kain penutup kepala. Karena Yohanes menyebut kain pembalut dan kain penutup kepala, tidakkah kemungkinan besar ia juga akan menyebut tentang kain linen halus, atau kafan, jika memang benda itu ada di sana?

Selaisn itu, pertimbangkan hal ini: Jika memang pada kain pembungkus mayat Yesus terdapat sosoknya, bukankah hal itu akan menjadi perhatian dan menjadi pokok pembicaraan? Namun, selain apa yang tertulis dalam Injil, Alkitab sama sekali TIDAK menyebut soal kain pembungkus mayat.

bBahkan mereka yang mengaku sebagai para penulis Kristen pada abad ke-3 dan k 4, yang kebanyakan di antaranya menulis bahwa mereka menyaksikan hal-hal yang mereka sebut sbagai mukjizat sehubungan dengan sejumlah relikwi, tidak menyebut-nyebut tentang suatu kafan yang memiliki sosok Yesus. Hal ini sulit untuk dimengerti, karena menurut sarjana Jesuit, Herbert Thurston, para pengamat dari abad ke-15 dan ke-16 ”menggambarkan bahwa sosok seseorang pada kafan itu begitu jelas detailnya dan warnanya sehingga kemungkinan baru saja dibuat”.

[

Kain kafan dari Turin itu sensasi.

Stigmata itu benar.

Jika sudah siap belajar...silahkan klik link ini (tapi tahan dulu nafasmu ya...biar gak shock...he he he)

http://www.youtube.com/watch?v=cqLxUExgZVQ

http://www.youtube.com/watch?v=cjZjnerviDo&feature...

Intinya

Yang mengatakan YESUS tidak mati tersalib tetapi yang diserupakan, itu gugur.

Berarti Kain kafannya aja ada dan terbukti, yang mengatakan Yesus terangkat tidak tersalib OMDO

hanya pengalihan supaya Manusia tidak percaya akan Penyaliban.

1Kor. 1:18 Sebab pemberitaan tentang salib memang adalah kebodohan bagi mereka yang akan binasa, tetapi bagi kita yang diselamatkan pemberitaan itu adalah kekuatan Allah.

kikikikik

kain kafan turin ;

Gereja Katolik Roma tidak memberikan pernyataan bahwa kain tersebut merupakan kain kafan makam Yesus ataupun merupakan hasil pemalsuan. Seperti halnya devosi-devosi Katolik resmi lainnya, masalah tersebut diserahkan pada keputusan pribadi masing-masing umat selama pihak Gereja tidak mengeluarkan pernyataan yang bertentangan dengannya di masa depan. Dalam pandangan Gereja, baik kain tersebut asli atau bukan tidak memiliki hubungan apapun dengan keabsahan ajaran Yesus.

Almarhum Paus Yohanes Paulus II menyatakan di tahun 1998, "Semenjak kita tidak berurusan dengan masalah keimanan, Gereja tidak bisa memberikan jawaban terhadap pertanyaan-pertanyaan tersebut. Gereja mempercayakan tugas penelitian ini pada kaum ilmuwan untuk menghasilkan jawaban-jawaban yang cukup terhadap pertanyaan-pertanyaan yang berhubungan dengan kain kafan ini".

stigmata :

http://yesaya.indocell.net/id922.htm

-----------------

bukan jaman dulu saja................ sampe sekarang pun masih banyak manusia yg menelan mentah2 berbagai keajaiban....

jangan pungkiri itu bro....

contoh :

- kubah mesjid terbang

- batu melayang

-dll.

kikikikikik

inkuisisi hal yg menakutkan bagi penentang vatikan pada abad pertengahan.

manusi sekarang tau kalau menelan mentah2 bisa menyebabkan sakit perut :)