Yahoo Answers is shutting down on May 4th, 2021 (Eastern Time) and beginning April 20th, 2021 (Eastern Time) the Yahoo Answers website will be in read-only mode. There will be no changes to other Yahoo properties or services, or your Yahoo account. You can find more information about the Yahoo Answers shutdown and how to download your data on this help page.

Ketika kau membenci seseorang, apakah kamu akan tetap bertemu dengannya?

Atau lebih memilih samasekali nggk bertemu dengannya?

Gwe dulu punya banyak temen yg gwe benci.

Gwe pengen menghindar dari mereka.

Tapi apalah daya, gwe ketemu mereka di sekolah terus, atau kampus terus.

Jadi gwe dengan tnpa perlawanan dibully mereka terus, di sekolah atau di kampus.

Kalau kalian gimana?

Bagaimana cara kalian mensiasati hal tersebut?

Atau kalian lebih memilih putus sekolah dan tidak bertemu mereka lagi?

Hehe.

Soalnya, ada bbrapa tmen gwe yg lbih mmilih kluar dri sekolah dan nggak ketemu orang2 yang mereka benci.

10 Answers

Rating
  • 3 years ago
    Favorite Answer

    Apapun alasannya dan apapun penyebabnya mengapa orang membenci kita, berikut adalah beberapa solusi untuk menghadapinya.

    1. Introspeksi diri

    Ini adalah hal yang harus pertama kali kita lakukan. Seringkali dalam beberapa titik di kehidupan kita, kita membuat kesalahan atau kekhilafan, sehingga orang membenci kita.

    Lakukan introspeksi diri untuk mengetahui beberapa sepak terjang yang mungkin kita lakukan yang berlebihan, overreacting, membuat orang tersinggung, atau mungkin karena sikap kita yang kurang bijak, dan lain-lain.

    Introspeksi diri tidak akan pernah merugikan, dan justru sebaliknya, seringkali menguntungkan untuk kita.

    Dengan introspeksi diri dan dengan melakukan evaluasi terhadap pribadi yang kita miliki, akan memberikan kita kesempatan untuk menjadi pribadi yang lebih baik.

    Dengan menjadi pribadi yang baik dan bijak, kita akan berkesempatan lebih besar untuk menghilangkan rasa benci yang dimiliki oleh orang lain terhadap kita.

    2. Abaikan orang yang membenci kita

    Jika ternyata kita sudah melakukan introspeksi diri untuk mengetahui apa saja perbuatan atau perkataan yang kira-kira tidak berkenan terhadap orang lain dan ternyata hal tersebut tidak ada pada diri kita, maka penyebab mengapa orang membenci kita bisa jadi karena mereka iri.

    Untuk itu, cara paling mudah untuk menghadapi orang yang membenci kita adalah hak dengan mengabaikannya. Walaupun kadang-kadang seorang hater akan berusaha untuk memprovokasi kita, namun hal tersebut seringkali bisa dihadapi dengan cara dicuekin atau mengabaikannya.

    Walau demikian, harus kita akui bahwa orang yang membenci kita memiliki cara yang berbeda-beda dalam menunjukkan rasa benci yang mereka miliki. Mereka tidak selalu memprovokasi, melainkan terkadang mereka hanya menyebar perkataan-perkataan buruk kepada orang lain mengenai diri kita.

    Artikel Lainnya: Jika Kamu Ingin Menjadi Istri yang Tangguh, Belajarlah dari Kisah Siti Hajar Ini

    Untuk masalah ini, kita harus reaktif dan tanggap karena tentu kita tidak ingin nama baik kita menjadi jelek, atau kita akan dianggap melakukan perbuatan yang sebenarnya tidak kita lakukan (fitnah), dan lain-lain.

    Cara bereaksi yang paling bijak untuk menghentikan orang yang membenci kita dalam menebar kebencian kepada orang lain, fitnah atau yang sejenisnya, adalah dengan meluruskan setiap masalah baik dengan orang yang membenci kita maupun orang yang sudah terprovokasi.

    3. Tingkatkan rasa percaya diri yang kamu punya

    cara menghadapi teman yang membenci kita

    Banyak orang yang merasa begitu terpukul ketika mengetahui ada orang yang membencinya. Tidak sedikit juga orang yang langsung down saat mengetahui dan mendengar bahwa ada desas-desus fitnah yang disebarkan oleh haters Hal tersebut tentu saja sangat merugikan kita.

    Untuk menghadapi itu, kita harus meningkatkan percaya diri. Jika kita memang tidak melakukan hal-hal yang salah, ada baiknya kita melakukan klarifikasi.

    Selain itu, dengan tetap menunjukkan rasa percaya diri yang tinggi adalah cara lain menghadapi haters.

    Kamu bisa tertawa atau tersenyum pada saat mendengarkan hinaan yang tidak sesuai dengan kenyataan, kamu bisa tetap berpikir positif, kamu bisa tetap tidak menanggapi apapun yang dilakukan oleh membencimu, atau jadilah lebih baik jika membencimu adalah orang yang iri dengan keberhasilanmu. Dengan cara itu, para haters akan kewalahan sendiri dan merasa malu karena telah menyebarkan kata-kata yang tidak sesuai dengan kenyataan.

    Tidak perlu khawatir ketika menghadapi orang yang iri terhadap kita. Walaupun mereka rajin menebar fitnah, namun biasanya orang lain akan mengetahui apa sebenarnya yang terjadi.

    4. Hindari orang yang membenci kita

    Jika orang yang membenci kita adalah tetangga, teman di kampus, apa mungkin teman sekelas, tidak perlu khawatir. Kita bisa menghindarinya dengan cara-cara yang tampak normal. Namun jika tidak memungkinkan, kita tetap bisa menghindarinya dengan berbagai strategi dan akal-akalan.

    Misalnya, saat di rumah, agar tidak sering bertemu dengan tetangga yang membenci kita, kita bisa keluar rumah pada jam yang berbeda dengan tetangga. Atau di kelas, kita bisa memilih tempat duduk yang sedikit jauh dari tempat duduk yang membenci kita. Jika ia adalah teman bekerja, mengambil tempat beristirahat atau tempat makan yang berbeda pada saat beristirahat adalah cara lain untuk menghindarinya.

    5. Hadapi pembenci dan ajaklah ia berbicara untuk menyelesaikan masalah

    Kadangkala, seorang hater membenci kita karena mereka salah paham, atau tidak mengetahui siapa diri kita yang sebenarnya.

    Artikel Lainnya: 3 Cara Mendapatkan Teman yang Banyak, Praktekkan Nih Biar Kamu Nggak Kesepian!

    Agar mereka bisa mengetahui siapa sebenarnya kita, bagaimana sifat asli yang kita miliki, dan untuk mengetahui sumber masalah yang menjadi akar penyebab kesalahpahaman, biasanya bisa diluruskan dengan berbicara empat mata. Cara ini seringkali berhasil dan menjadi solusi tepat untuk menghadapi para pembenci.

    Berbicaralah secara terbuka dan mintalah pendapatnya apa yang menyebabkan dia membencimu. Dengan begitu, kamu akan mengetahui lebih jelas akar permasalahannya.

    Jika penyebabnya adalah karena kesalahan yang kamu lakukan, maka jangan ragu-ragu untuk meminta maaf. Namun jika hal tersebut ternyata bukanlah salahmu, maka kamu harus memberikan klarifikasi dan penjelasan agar para pembenci mengerti yang sebenarnya.

    6. Jangan gegabah dan mudah emosi

    Saat kita mengetahui orang lain membenci kita, tidak menyukai kita, atau menebar fitnah, sangat mudah bagi kita tersulut emosi yang ujung-ujungnya dapat menyebabkan kita lepas kendali dan melakukan hal-hal yang gerabah.

    Sebisa mungkin, kendalikan emosi, respon dengan cepat emosi yang ada pada diri kita dengan cara positif, segera selesaikan masalah, hadapi orang yang membenci kita, dan sebisa mungkin jangan pernah lari dari masalah.

    Jika orang yang membenci kita langsung memberikan olok-olokan di depan kita atau di depan orang ramai, redam emosimu dan katakanlah yang sebenarnya.

    Jika terasa sulit, segeralah menghindar. Menghindar bukan berarti mengakui bahwa kita kalah, tapi menghindar untuk menenangkan diri dan untuk mencari waktu yang tepat untuk berbicara dengan orang yang membenci kita nanti.

    Sebisa mungkin, hindarilah berbagai bentuk kekerasan fisik. Karena balasan di dunia maupun di Akhirat sangat tegas pada orang-orang yang melakukan serangan verbal maupun fisik yang merugikan orang lain.

    7. Cerdas dalam bertindak

    menyikapi orang yang membenci kita

    Kadangkala kita tidak hanya menghadapi haters yang menebar kebencian di dunia nyata melainkan juga di dunia maya.

    Beberapa tips untuk menghadapi orang yang membenci kita di dunia maya antara lain: kamu bisa memblokir orang yang membencimu, atau kamu juga bisa melaporkan kepada pihak yang berwajib mengenai ancaman, trolling, atau berbagai bentuk kata-kata yang merugikan kita.

    Dengan begitu, kita tidak perlu repot menghadapinya karena sudah ada hukum yang bisa menjerat orang yang menebar kebencian, menjatuhkan, merusak nama baik, atau memfitnah kita. Jangan lupa untuk menyimpan berbagai screenshot yang berkaitan dengan setiap kata-kata yang buruk yang disampaikan oleh pembenci untuk dijadikan sebagai bukti

  • 3 years ago

    Ketika kau membenci seseorang, apakah kamu akan tetap bertemu dengannya? Tidak!

    Kalau kalian gimana?

    Bagaimana cara kalian mensiasati hal tersebut? Cuekin aja! Tetapi kalai sudah keterlaluan, minta mantuan ke pihak berwenang! Kalau tidak mampu / tidak berani lebih baik putus!

  • Devie
    Lv 7
    3 years ago

    aku berusaha membenci sewajarnya sih, mencintai juga sewajarnya jadi kadang prinsip cuek itu emang perlu. yaa kalo emang tempatku bekerja atau sekolah mengharuskan tiap hari bertemu orang2 yang kubenci (dlm artian membenci sikapnya yang sering menjahatiku misal) ya gpp lha wong itu emg tempat umum, mikirnya gini aja kita kan tujuan disitu sekolah, yaudah fokus sekolah gausah peduliin hal2 yg ga penting

    rugi bgt putus sekolah hanya gara2 menghindari orang yg kita benci, justru kalo aku pingin tetep satu sekolah dgn mereka, pingin menunjukkan bahwa kita punya prestasi lebih dibanding mereka yg hanya bisa membully

  • 3 years ago

    jangan balik benci lah bray

    utk skrg minimal cuek aja, maksimal hindarin kalo ngadep2an..

    biar dia tau kalo lo ga nyaman...lo cari aman...

    gak ngelawan secara fisik ato verbal karena justru perlawanan adalah yg mereka mau...biar bisa lebih nge-bully

    Lawan dengan otak, lu cari temen lain yg asik bisa sejalan sembari fokus sama masa depan

    hukum karma kdg berlaku di dunia bray... mereka yg suka membully dan benci lu

    akan berubah jadi benci = bener2 cinte...

    Ga usah ketemu ama dia skrg gak papa tapi di masa depan DIA YANG PENGEN KETEMU LU,

    butuh lu minta kerja ama lu, yah.. minimal minjem duitlah...

    itu kalo lo pinter berstrategi... minimal doain biar dia dapet hidayah jd org baek...

    siapa tau di masa depan dia jadi malaikat penolong kaya di film2 drama...

  • How do you think about the answers? You can sign in to vote the answer.
  • 3 years ago

    Nggak...bikin kesel and badmood

  • ?
    Lv 6
    3 years ago

    menghadapi bully, dengan 2 cara, yaitu prestasi yang membuat mereka terdiam, dan dengan cara melawan pakai pujian serta bersikap terbuka. cara pertama prestsi besar kita yang akan membuat mereka malu setengah mati, dan membuat mereka nantinya merasa minder dihadapan kita, kita memegang kendali, tapi disisi lain kesannya membalas dendam. cara kedua adalah dengan memuji, ketika orangnya membully, puji dia sampai langit ketujuh dengan kata-kata yang indah dan cukup keras dan didengar orang banyak, dan kita terbuka juga. contohnya, dia memanggilmu dengan kata-kata buruk, misalnya "hey ******, ngapain kau disini", dijawablah, dengan kata yang keras, " saya disini untuk menemui seorang yang hebat, raja yang penuh senyuman, orang pintar yang melegenda". nanti dia akan marah tuh, " apaan maksud lu", jawab lagi, " saya hanya ingin menghormati orang yang terhormat, yang membicarakan kebaikan didalam ucapannya, yang penuh bunga dan mawar dalam setiap kata-katanya," pasti tuh orang yang membully jadi diam. lakukan terus hal itu, sampai dia yang malu sendiri.

  • Anonymous
    3 years ago

    Kalo benci dengan seseorang bukan gara-gara di bully, ya biarkan saja. Semisal ketemu di jalan pun bakalan tetap menyapa meskipun gak akan nyapa seheboh ketika bertemu dengan teman-teman saya.

    Tapi lain halnya ketika terjadi pembullyan. Kalau pembullyan yang dimaksud sudah skala besar, mending menghindar. Sejujurnya saya termasuk pengecut dengan para pembully. Mungkin hal itu terjadi karena saya lemah & tidak memiliki kelebihan yang menonjol. Setelah sekarang saya terlepas dari para pembully, saya justru menyesal, kenapa dulu saya tidak memiliki keberanian untuk melawan, meskipun hanya dengan omongan, meskipun dengan ucapan, "kenapa kamu suka ngata-ngatain saya & nyoret-nyoret baju saya seperti itu, emang saya punya salah apa sama kamu?"

  • 3 years ago

    Mungkin

  • Selin
    Lv 7
    3 years ago

    Aku orangnya cuek,,, klo dibenci yah silahkan tapi klo aku yg membenci lebi milih menjauh..

    Klo aku ada dalam kasus kk,, yah cuekin ajah,, klo dibully yah santae ajah asal bullynya ga pake kekerasan,, klo pake kekerasan baru ditanggapi.. :v tapih klo pengalaman sih ga pernah dibully,, :v

  • Zhin
    Lv 7
    3 years ago

    Untungnya saya tidak dalam posisi seperti itu, dan tidak juga mengalami hal demikian.

    Source(s): semua pasti kan baik-baik saja
Still have questions? Get your answers by asking now.