Yahoo Answers is shutting down on May 4th, 2021 (Eastern Time) and beginning April 20th, 2021 (Eastern Time) the Yahoo Answers website will be in read-only mode. There will be no changes to other Yahoo properties or services, or your Yahoo account. You can find more information about the Yahoo Answers shutdown and how to download your data on this help page.
Trending News
Bagaimana cara mengatasi perasaan takut menikah ? Bisakah beri saya saran.?
Umurku 25. Seorang wanita pekerja yg belum menikah.
Meskipun tumbuh dalam keluarga yg lengkap. Saya selalu menyaksikan pertengkaran dan konflik rumah tangga orang2 disekitar saya.
Ketika saya coba sharing dengan orang2. Mereka selalu menggambarkan jika pernikahan itu tidak menjamin kebahagiaan.
Saya sangat nyaman dengan posisi saya sekarang. Meskipun saya sedang menjalin hubungan dengan seorang pria yg baik.
Tapi saya selalu takut untuk menikah. Saya takut tidak bahagia.
Dan saya benar2 kesulitan menghadapi perasaan takut menikah ini.
Tolong bantu saya.
6 Answers
- SugihLv 72 years agoFavorite Answer
Nona, anda sekarang ini ibarat berdiri di batu yg stabil dan melihat kapal yg digoyang ombak. Pasti saja mengeri-kan sekali. Tapi kalau anda naik dikapal itu, akan terasa biasa2 saja.
Demikian juga anda sekarang hanya mendengarkan cerita orang lain berumah tangga, pasti anda was2 juga. Apalagi cerita itu umumnya hanya mengenai KDRT, suami gak punya kerjaan, ditinggal kawin lagi dlsb dlsb. Tidak pernah cerita mengenai kebahagiaan, harmonis, keutuhan keluarga, saling menghar-gai dlsb yg dianggap sbg hal wajar dan gak menarik untuk diceritakan.
Jadi jalani saja hidup ini secara wajar, hanya saja sebaiknya anda benar2 memilih pasangan terbaik versi anda secara sadar bukan berdasarkan mabok gara2 sudah terlanjur cinta.
- The ThinkerLv 62 years ago
Lebih takut mana dibilang perawan tua dan gak laku2 atai takut menikah? Pilihan ads di tanganmu.
- 2 years ago
Bahagia atau tidak itu hanya tuhan yang tau, bukan kita, ikutilah hidup layaknya manusia hidup, semua orang pasti punya takut, tapi jika tidak melawan takut, maka hidupmu akan disitu2 saja tanpa pernah merasakan betapa indahnya sesuatu yang ada di balik rasa takut itu.
Menikahlah, jika ternyata tidak bahagia, mintalah kepada tuhan agar rumah tanggamu bahagia dan dapat menyelesaikan dari masalah2 dengan baik.
Ketika tidak ada lagi tempatmu mendapatkan jawaban, mintalah kepada tuhan, dan serahkan kepadanya sambil kamu berusaha.
Maaf hanya saran
- jalur evakuasiLv 52 years ago
menikah itu bukan cepet2an tapi "lama-lamaan". mental jadi pasangan hidup, mental jadi orang tua harus dipersiapkan. gak masalah nyaman dengan keadaan sekarang, tapi inget... pasanganmu yg baik itu juga nyaman gak dengan keadaan sekarang.
nikah kan gak tentang dirimu saja tapi tentang orang lain (suamimu). menurutku memang jgn nikah karena pingin bahagia, tapi ya pas sedih kan sediri klo blom nikah. tapi nikahlah karena pingin berbagi kesedihan dan kebahagiaan bareng orang yang kmu sayangi...
kalo calonmu itu minta ya, disegerakan saja, jangan ditolak2 terus, imam baik bakal jaga makmumnya dengan baik.. ;)
- How do you think about the answers? You can sign in to vote the answer.
- YammyLv 52 years ago
1. Get married
2. Get children
3. Get divorced.
*Step 1 bisa di skip keknya, otomatis step 3 gugur.
*Sorry but the truth is so cold.
- 2 years ago
Wajar saja untuk berpikir demikian.
jangan berpikir kamu sendiri, karna sebagian besar wanita bekerja akan menghadapi dilema dan perasaan yang sama.
cuma tinggal cara kita sendiri memandang, membuat pilihan serta mengahadapinya di masa depan. Tidak masalah takut menikah, namun jangan karna takut lantas tidak melakukan apa2 karna di agama2(terutama muslim) sangat dianjurkan untuk menikah.
Persiapkan/perbanyak membaca dan hadapi dengan berani, semoga teringankan pikirannya serta dimudahkan jalan hidupnya.
Btw, dilema kita sama... Ehee