Atheisme harus dilarang hidup di Indonesia?

sejauh pengetahuan di pancasila.....

atheisme harus dilarang di indonesia yang jelas-jelas bertentangan dengan sila 1.

karena atheis tidak percaya Tuhan. jadi bagaimanapun tidak boleh berkembang di indonesia.

Atheisme bukan semata-mata wacana atau pemikiran dari para freethinker.

Atheisme juga sudah seperti agama, meyakini kebenaran atheisme dan menganggap umat beragama adalah idiot. Sehingga semua orang beragama harus ditaklukan dan merasa sains adalah milik mereka sendiri. Menganggap agama sebagai anti sains.

Sayangnya atheisme bergerak secara diam-diam memakai nama/atribut berbeda seperti :

- Demokrasi (the ultimate atheism)

- Humanisme (menolak segala sesuatu yang didasarkan supernatural (wahyu, agama), menjadikan manusia sebagai tuhan).

- Pluralisme ( gado-gado agama + atheisme)

- Deisme (percaya alam semesta diciptakan tuhan, setelah itu tuhan istirahat dan manusia menggantikan peran tuhan)

- Globalisasi.

Kalaupun atheisme dilarang, tetap saja, mereka malang melintang dimanapun selama kaum beragama masih bodoh dan lebih sibuk berkelahi sendiri.

Salam Damai

+sedih dari sekarang pastinya... udah susah banget ngelupain dia... eh... komik n anime gak da lagi... paling2 belajar nonton sinetron.... masa mau nonton bioskop tiap hariii..? hiks2.. ^^

Iman adalah penyatuan (*) antara dogma ("<) yang universal dan alami dengan batin yang individual namun ilmiah ('<)' menjadi iman "(<*<)' yang cenderung merasa paling benar. Jika terpecah akan terjadilah kemunafikan "(<+<)'. Munafik adalah terpisahkan dogma dengan batin, bahkan sering bertentangan. Contonya: tidak boleh korupsi, kenyataannya melakukan korupsi atas dorongan batinnya. Mengaku beragama namun batin dan perilakunya bertentangan dengan agama yang dianutnya.

Sebenarnya ada, dan tidak sedikit orang atheis di Indonesia, tapi mereka beragama.

Banyak kok web web Indonesia yang isinya mencerminkan si pemiliknya itu atheis. Tapi mereka beragama. Secara moral dan etika, sebenarnya mereka sama dengan orang beragama. Biasanya mereka berpikiran maju dan tidak keras kepala. Rata rata mereka kaum intelektual.

Atheisme itu punya kepercayaan, bahwa disana tdk ada Tuhan namun mereka percaya adanya sifat2 keilahian. Sejauh mereka hidup benar & tdk membuat keresahan alasan apa utk dikucilkan ? Bukankah kita hrs hidup utk saling mengasihi

.

Menurut saya memang harus dilarang.

Sebenarnya hal berbau seperti itu hanya masalah generasi.

Saya menyakini semakin berpendidikan masyarakat di sebuah negara semakin mudah untuk menghapus hal² semacam itu.

Pertanyaan.

*Apakah ibu dan ayah kita lulus sekolah sampai SMA?

*Apakah ibu dan ayah kita mengenal teknologi?

Cukup !

Jadi anda sekarang yang bermain internet ini telah mengenal dunia.

Otak anda sudah lebih maju dari pendahulu, tentu anda harus lebih bijaksana.

Di jepang,korsel,amerika dan negara maju lainnya nenek bisa ngeblog, kakek bisa facebookan, ibu² twitteran.

Di jepang rakyatnya 99% mengusain komputer, laptop di buang² di sana.

Jadi sebenarnya kitalah generasi indonesia maju prediksi 2025.

Antara kelahiran 1986 dst.

lucunya Indonesia, banyak sekali agama asli Indonesia, tapi yg dilegalkan malah agama import

Ada yang mengaku beragama, tetapi sebetulnya mereka TIDAK BERAGAMA ....

Contohnya @ bu broto.. @To THE PINT CESPLENG .. @@@@dsb ....

Agama tidak menyelamatkan

“Kristus Yesus datang ke dunia untuk menyelamatkan orang berdosa, dan di antara mereka akulah yang paling berdosa” (1Tim. 1:15).