Yahoo Answers is shutting down on May 4th, 2021 (Eastern Time) and beginning April 20th, 2021 (Eastern Time) the Yahoo Answers website will be in read-only mode. There will be no changes to other Yahoo properties or services, or your Yahoo account. You can find more information about the Yahoo Answers shutdown and how to download your data on this help page.

Ayoooo bantuin dong.....!!!!?

Tmnku, seorang istri yang telah menikah 4 tahun. Dia begitu sayang & percaya pada suaminya, pdhl suaminya bukanlah orang yang hangat terkadang kelewat cuek. Setelah memasuki tahun ke 5 sang istri baru tahu kalau suaminya selama pernikahan mereka suka berbohong.

contohnya :

1. Suaminya mengaku sarjana, (titelnya harus ditulis di undangan pernikahan atau di kartu nama) ketika suatu saat ditawari oleh istrinya untuk melanjutkan study, suaminya tidak bisa menunjukkan ijazah kelulusan, dgn berbagai hal suaminya memberikan alasan yang didukung pihak kel suami (kalau sang adik sdh lulus kuliah tapi ijazahnya hilang). Akhirnya sang istri menghubungi PT tmpat suaminya dulu kuliah & trnyt dinyatakan oleh PT tsb kalau suaminya belum menyelesaikan kuliahnya (DO), hingga mendapat surat ket resmipun dari pihak PT...eh suaminya tenang2 aja, tidak merasa bersalah dan cukup mengajukan berbagai alasan.

2. Sang suami pernah beberapa kali meminta/meminjam uang pada kakak2 dari pihak suami dengan mengatasnamakan istri atau untuk biaya rmh tangga sehari hari...sementara istrinya tidak tahu apa apa & tidak pernah melihat atau menerima uangnya.

3. Selalu mengatakan pada kakak2nya/tmn2nya kalau dia memiliki penghasilan yang besar padahal pekerjaannya senin kamis dan yang lebih cape membiayai RT mereka adalah sang istri.

4. Istrinya memiliki mobil, rumah dan sebidang tanah dari hasil kerjanya sndr, sang suami mengatakan pd orng2 kalau barang2 tsb adalah milik ortu istri.

5. Tiap hari selalu keluar rumah dengan alasan cari kerja atau cari orderan padahal nongkrong dgn tmn2 atau ngumpul dgn kakak2nya, kalau istrinya tidak mengijinkan dia selalu cari alasan atau marah2

Apapun yang dilakukan oleh suami temenku ini selalu didukung & dibenarkan oleh pihak keluarga/kakak2nya (ortunya sdh meninggal) & kalau ada masalah, yang jelek & tidak benar selalu pihak istri, karena pihak kel suami tidak pernah mau mendengarkan/menerima masukan atau cerita yang disampaikan pihak istri. Kalau ditanya, sang suami selalu menyangkal dengan berbagai alasan, slalu bertahan kalau dia tidak pernah berbohong (pdhl dia rajin beribadah), tmnku dah ngajak untuk bermusyawarah dgn keluarga atau berkonsultasi dgn ulama/petugas dr kntr agama/BP4, tetep aja suaminya juga ga mau dan tetep ngerasa benar & tidak merasa bersalah atau memiliki kesalahan.

Tmnku ini jelas tidak mau dibohongi terus menerus...dia merasa kepercayaan, cinta dan kasih sayangnya telah dikhianati oleh suaminya, karena buat temenku, titel, harta atau benda bukanlah yang menjadi no 1 dalam kehidupan berRT tapi saling jujur, saling mencintai, saling percaya dan saling lainnyalah yang menjadikan sebuah rumah tangga menjadi sakinah, mawadah & warohmah.

Saat ini tmnku jadi sulit untuk percaya pada suaminya.

Apakah orang yang suka berbohong bisa berubah ???

Apakah yang harus dilakukan tmnku menghadapi suami yang sperti itu ??

Haruskah dia memutuskan untuk bercerai ??

7 Answers

Rating
  • Anonymous
    1 decade ago
    Favorite Answer

    Saya pernah bertemu dengan lima pasang suami istri yang nyaris sangat mirip dengan tulisan anda namun mereka tidak mendapat dukungan dari keluarga. Saya menilai kasus anda lebih berat karena keluarga si suami ikut serta melakukan kebohongan.

    Pendapat saya :

    1. Pria ini tidak bisa diobati karena kebohongan itu dilakukan dengan sadar dan keluarganya ikut mendukung perbuatan sangat negatif yang dia lakukan terhadap istri. Apalagi dia tidak pernah mau mengakui perbuatan negatifnya.

    2. Istri tidak mungkin bisa mengobati suaminya karena kenyataannya dia tahu perilaku suami setelah memasuki tahun ke lima. Obat apa yang akan diberikan kepada suami yang tidak pernah merasa bersalah dan tidak mau untuk diajak konsultasi?

    3. Jika istri masih ingin berusaha mengobati suaminya, coba berikan pekerjaan untuk suami dan lihat bagaimana suami bekerja dan bertanggung jawab terhadap keluarga. Istri agar melakukan pengawasan saja tanpa kata-kata tetapi mencatat bukti disertai saksi. Semoga saja suami bisa berubah dan memperbaiki diri.

    4. Jika kemudian mereka bercerai, berarti istri memberikan pelajaran yang sangat positif bagi si suami agar sadar, agar tidak melakukan kebohongan dan bisa menjalani kehidupan sebagai pria perkasa. Salah satu pasangan yang saya kenal, bulan ini mereka menikah lagi setelah bercerai selama empat tahun, suami telah sadar dan telah bekerja sebagai supir taksi selama hampir tiga tahun (dia punya ijazah SMA tetapi mengaku Sarjana).

  • dani
    Lv 5
    1 decade ago

    sepakat dgn @ p ulus....

    suami teman anda berbohong utk menutupi kekurangan dia...

    dia sendiri merasa dia "kalah" dibanding istrinya, jadi dia menampilkan diri sbg orang yg "hebat" utk menutupi kekurangannya itu.

    kalo perlu "memalsu" gelar dan berbohong soal kerjaan.

    jangan salah lho... si suami sendiri sebenernya dalam hati menyadari sepenuhnya atas segala kebohongannya itu.

    terus apa yg bikin dia bertahan dgn kebohongan itu?

    jawabannya cuma satu... yaitu GENGSI....

    dia takut jatuh gengsi sebagai suami, sebagai kepala keluarga...

    itu yg bikin dia ga mau diajak menyelesaikan masalah.

    dia berharap, dgn membiarkan saja dan mendiamkan masalah ini, semua akan selesai dgn sendirinya.

    kenapa?

    karena dia sendiri juga ga bisa dan ga mau mencari penyelesaian.

    saran saya se...

    kalo dia menolak diajak bertemu ulama / petugas dari KUA, ajak dia bertemu dgn anggota keluarga yg dekat dgn pihak istri maupun dgn pihak suami.

    bisa paman, kakek, sepupu, dll yg disegani oleh si suami.

    mintalah mereka jadi penengah.

    kalo perlu, si istri punya buku catatan yg berisi kebohongan2 suami beserta tgl, lokasi, dll di mana kebohongan itu dilakukan.

    misalnya soal pendidikan.

    tulislah ttg kebohongan suami, tanggal si istri mengetahui kebohongan itu, dan org yg memberitau bahwa suami nya DO.

    catatan ini bisa berguna di kemudian hari.

    oke?

    semoga berguna ya....

  • 1 decade ago

    berbohong....termasuk menipu orang. banyak orang mencuri karna desakan perut dan banyak juga orang menipu/ berbohong biasanya karena wataknya.

    Pencuri bisa dinsafkan, tapi penipu susah karena ia terkait dengan watak seseorang. susah kalau merubah watak seseorang penipu.kalau cerai atau tidak..ya tergantung sikon aja...tergantung ketabahan penderita.

  • Anonymous
    1 decade ago

    ya ampun tragis banget...no comment dech alnya dah gak tahu lagi harus berbuat apa..pasrah??sama saja dengan menyuburkan keslahan suami....bersikeras dan menegakkan kebenaran??akankah suami dan keluarga menerima karena istri cuma sendiri tanpa pendukung dari pihak keluarga suami, bicara pada ortu sendiri??takutnya ntar ortu marah2 pada kita dan memutuskan tali silaturahmi...duh..bingung ah...mau cerai juga gak baik..karena itu perbuatan yg dibenci ma Allah...trus gimana ya...

  • How do you think about the answers? You can sign in to vote the answer.
  • Anonymous
    1 decade ago

    Saya akan bantu.. tapi sebelum nya saya mau tanya dulu..

    apakah anda sudah mendapat izin dari teman anda untuk menceritakan aib rumah tangga nya ke khalayak umum..?

    bagaimana bila posisi nya adalah anda sendiri..??

  • 1 decade ago

    Cerita anda mirip dengan orang tua saya. Ada banyak saat, saya merasa lebih baik mereka bercerai saja. Tetapi pada kenyataannya, papa butuh mama, dan mama sendiri tidak punya keinginan untuk bercerai karena alasan anak-anaknya. Kadang saya merasa tidak melihat keadilan, karena semua jerih payah mama yang memakai lebih banyak papa. Nyatanya, hingga sekarang, usia saya 27 tahun, pernikahan mereka tetap berjalan. Saya masih merasa mama bisa lebih bahagia dengan orang lain, tapi nyatanya mama saya begitu sayang dengan papa sehingga bisa terus mendampingi papa, dan jika ditanyakan, mama ikhlas menjalani semuanya. Waktu belum menikah, saya bertekad tidak akan mau ada di kondisi seperti itu. Tetapi ketika menikah, saya mulai bisa memahami sudut pandang dan cara mama berpikir dan bertindak. Melihat dari luar, memang sangat berbeda dengan menjalani secara langsung. Saran saya, katakan saja pada teman anda, untuk merenungi kembali perasaannya kepada suami, karena bagi saya, itu yang terpenting. Jika ia pribadi tidak bisa mentolerir suaminya, tidak ada jalan lain ketimbang pisah, karena perasaan sayang adalah perasaan yang bisa membuat apa pun yang sukar jadi mudah, yang mustahil dilakukan menjadi mungkin. Jika dia masih sayang, pertahankan apa yang ada. Rubah cara berkomunikasi dengan suami. Betapa pun saya cenderung lebih memihak mama, saya kadang merasa cara mama membicarakan papa dengan teman-temannya tidak patut, karena terkesan merendahkan papa. Bukankah orang jika merasa direndahkan atau dipandang tidak berarti akan semakin defensif?

  • ?
    Lv 4
    1 decade ago

    Apakah orang yang suka berbohong bisa berubah ???

    Bisa.

    (Dalam bahasa orang beriman mendapat petunjuk dari Tuhan)

    Apakah yang harus dilakukan tmnku menghadapi suami yang sperti itu ??

    Menutup semua kasus ke luar dengan memaafkannya. Ajak terus bicara masalah dengan baik-baik (biasanya terus berantem, jangan takut). Katakan dan tunjukkan perbuatan cinta sebagai komitmen kebersamaan. Jangan dengarkan orang ketiga (dan Anda pun sebagai teman yang baik ada saatnya mundur)

    Haruskah dia memutuskan untuk bercerai ??

    Tidak.

    Menurut pengalaman pada kasus seperti ini, waktu akan menyelesaikan dan kesabaran tidak ada batasnya. Teruslah berdoa.

    (Kasus ini spesifik, maaf, tentang cinta buta.

    Jalan keluarnya bisa banyak tidak logis, tetapi cinta kan tidak bisa dinalarkan? Segala sakit hati atau luka batin harus disembuhkan dan mudah-mudahan bisa saling menyembuhkan)

    Saran saya yang utama: lupakan diri sendiri, serahkan seluruh masalah dalam penyelenggaraan Tuhan YME. Orang beriman kuat menjalankan penderitaannya.

    Semoga bisa membantu.

    (Sampaikan kagum dan hormat saya untuk seorang isteri yang luar biasa kepada teman Anda itu)

    Salam damai dan bahagia selalu.

    Source(s): KASIH
Still have questions? Get your answers by asking now.